JAKARTA – Sebagai lembaga antariksa ternama di dunia, NASA memiliki banyak akun di media sosial. Bukan hanya lusinan atau puluhan, lembaga tersebut memiliki ratusan akun di belasan platform yang berbeda.
Sekretaris Pers NASA Bethany Stevens mengungkapkan bahwa mereka memiliki lebih dari 700 akun di 13 platform yang berbeda. Meski tidak dirincikan, ratusan akun ini bisa ditemukan di X, Instagram, Facebook, Blusky, Threads, dan masih banyak lagi.
NASA tampaknya kesulitan dalam mengelola ratusan akun tersebut sehingga mereka akan mengurangi jumlahnya. Stevens mengatakan bahwa mereka akan menutup lebih dari 400 akun agar penyampaian informasi bisa lebih terarah.
"(kami akan mempertahankan) lebih dari 300 akun agensi di 15 platform," kata Stevens, dikutip pada Kamis, 12 Juni. "NASA sedang mengonsolidasikan jejak media sosial kami agar lebih terarah sehingga memungkinkan kami memenuhi tanggung jawab untuk membagikan kisah NASA secara luas."
Stevens pun mengungkapkan deretan akun yang dipastikan akan tetap aktif setelah pengurangan dilakukan. Beberapa akun yang akan tetap aktif adalah NASA History, Women NASA, NASA Aero, NASA Technology, NASA Solar System, NASA Universe, dan lainnya.
BACA JUGA:
NASA juga tidak akan menghapus akun milik fasilitasnya. Akun-akun tersebut adalah NASA Armstrong, NASA Glenn, NASA Goddard, NASA JPL, NASA Johnson, NASA Kennedy, NASA Marshall, dan masih banyak lagi.
"Dengan memfokuskan kembali jejak kami, kami dapat lebih berhati-hati, efisien, dan terlibat (dalam berbagai peristiwa), yang memungkinkan kami untuk lebih baik dalam berbagi kisah NASA dengan dunia," jelas Stevens.
Akun yang akan dinonaktifkan atau dihentikan adalah akun dengan konten serupa. Jika saluran yang lebih luas berhasil menjangkau lebih banyak audiens, akun yang kurang terjangkau akan dihapus dari platform.
